Senin, 20 Januari 2014

Ayam Bangkok

Karakter dan Ciri Khas Ayam Bangkok Saigon

Karakter dan Ciri Khas Ayam Bangkok Saigon

Ayam bangkok vietnam atau yang disebut ayam bangkok saigon merupakan ayam yang dikembangkan oleh bangsa atau negara vietnam yang melalui proses – proses persilangan. Ayam bangkok vietnam atau ayam saigon  masuk ke negara Indonesia sesudah ayam bangkok. Tetapi ayam bangkok vietnam atau ayam saigon ini belum terlalu populer dan para peminat pun sangatlah sedikit di negara indonesia. Karena ayam bangkok vietnam atau ayam saigon mempunyai kelemahan dalam hal menyerang dan kurang pandai mencari peluang untuk menyerang karena gerakan yang sangat lambat. Namun ayam vietnam atau ayam saigon mempuyai kelebihan dalam fisik tubuh  yaitu struktur otot  dan struktur tulang yang  kokoh dan otot yang berserat sehingga lebih kuat dalam menerima pukulan dari lawan.
ayam bangkok saigon
Seiring berjalannya waktu ayam bangkok vietnam atau ayam saigon mengalami perubahan evolusi genetika yang sangat mendasar dari yang sebelumnya karena itu lebih baik dari awal kedatangannya ke Indonesia. Dalam hal menyerang, ayam bangkok atau ayam vietnam mempunyai kecepatan yang sangat cepat. Saat menyerang untuk melumpuhkan musuh atau lawan dan peningkatan kepandaian di dalam menciptakan peluang untuk menyerang terhadap lawan dan teknik bertahan yang begitu memukau, sehingga pada zaman sekarang banyak kalangan peminat ayam bangkok vietnam atau ayam saigon.
Dan di negara Vietnam sangatlah berbeda dengan di negara Thailand dalam beberapa ciri pada ayam bangkok. Perbedaannya yaitu ayam bangkok Thailand mempunyai bulu yang lebat menutupi seluruh tubuh dan sedangkan ayam bangkok vietnam atau ayam bangkok Saigon sebagian kulit merah atau mempunyai bulu yang sangat sedikit dan memungkinkan membuat lawan takut. Akan tetapi ayam kuat itu dipastikan dari teknik menyerang dan bertahan walaupun mempunyai kelebihan belum tentu akan menang dalam pertandingan dan dari segi penampilan ayam bangkok vietnam / ayam saigon mempunyai tampang yang begitu sangar atau garang dengan bulu yang sedikit.
Ciri khas ayam bangkok vietnam / ayam bangkok saigon dapat di lihat dibawah ini :
  1. Semenjak lahir / menetas ayam saigon  ini mempunyai kepala yang gundul.
  2. Mempunyai bulu yang sedikit kan tetap[i biasanya normal seperti ayam yang lainnya.
  3. Sekitar leher  dan paha mempunyai bulu yang sangatlah tipis sehingga hanya terlihat kulit.
  4. Mempunyai bulu rawis yang sedikit dan kadang tidak punya sama sekali.




Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat

INDONESIA MILITARY DEFENCE

Pembelian Alutsista TNI-AD Periode Pertama Habiskan Rp15 Triliun

Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Budiman, Senin 20 Januari 2014, berharap alat utama sistem persenjataan (alutsista) jenis Meriam Artileri Medan kaliber 155 milimeter, tahun ini sudah datang semua.

 Persenjataan berat TNI-AD ini datang secara bertahap.

"Mudah-mudahan tahun ini, 80 persen sudah datang semua," kata Budiman di Jakarta.

Alutsista TNI-AD yang akan datang, selain meriam kaliber 155 mm adalah Tank Leopard serta persenjataan tempur lainnya.

Budiman mengungkapkan, pembelian alutsista untuk TNI-AD menghabiskan dana negara hingga belasan triliun rupiah. Pengadaan ini masuk dalam rencana strategis (Renstra) pertama alutsista TNI.

"Anggarannya sudah lama disiapkan. Dalam lima tahun ini, TNI-AD terima hampir US$1,5 miliar atau sekitar Rp15 triliun, ini untuk alutsista yang berat," ungkapnya.

Budiman menjelaskan, anggaran Rp15 triliun itu juga dipergunakan untuk pembelian alutsista Multiple Launch Rocket System (MLRS) buatan Brasil atau peluncur Roket Artillery Saturation Rocket System (Astros) II MK 6. Senjata peluncur ini memiliki kekuatan dengan jarak mencapai 100 kilometer.

"Ini jumlahnya dua batalion plus, berarti 36 persenjataan," katanya.

Kemudian, 16 unit pesawat terbang heli Bel 412 akan ditambah. Serta helikopter Apache delapan unit. "Untuk infanterinya yang dalam negeri, lebih dari 300 unit yang sudah kami beli," terangnya

Trofi Piala Dunia

 Trofi Piala Dunia Mampir Di Indonesia

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengangkat trofi Piala Dunia saat menerima kunjungan delegasi FIFA di halaman kantor Presiden, Jakarta, Selasa (7/1/2014). Kunjungan ini bagian dari FIFA World Cup Trophy Tour 2014, Indonesia negara ke-55 dari 88 negara yang dikunjungi
JAKARTA  - Presiden Yudhoyono membuka selubung trofi Piala Dunia didampingi oleh Duta Piala Dunia FIFA Dwight Yorke di halaman Istana Presiden, Jakarta pada Selasa (7/1/2014).Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyebut ajang Piala Dunia sebagai perayaan sesungguhnya perdamaian dan kemanusiaan.

"Saat tim-tim (sepakbola terbaik) bertanding, dunia berada dalam damai untuk menikmati pertandingan. Jika saja hal itu dapat berlangsung selamanya jauh setelah pertandingan selesai maka sudah pasti hal itu akan membuat dunia tempat yang jauh lebih damai," katanya.

Ia menilai ajang Piala Dunia bukan peristiwa olahraga biasa namun juga perayaan perdamaian dan perbedaan.

Pemain sepakbola, tambah dia, seperti pahlawan dunia modern yang berjuang untuk bangsa mereka namun dalam Piala Dunia perbedaan diselesaikan melalui persahabatan.

Lebih lanjut, Presiden berharap kehadiran trofi itu memberi Indonesia pengalaman keajaiban Piala Dunia. Ia berharap itu dapat mendorong Indonesia untuk membangun tim nasional yang lebih kuat sehingga suatu saat nanti dapat turut bertanding di putaran final Piala Dunia.

Pada kesempatan itu Presiden juga menyampaikan bahwa sepakbola merupakan cabang olahraga paling populer di Indonesia sehingga sudah pasti rakyat Indonesia akan turut menyaksikan ajang Piala Dunia melalui televisi masing-masing pada Juni nanti.

"Indonesia boleh jadi belum cukup beruntung untuk mengirimkan tim nasionalnya ke Piala Dunia namun percayalah setiap tim sepakbola (yang bertanding) memiliki banyak pendukung di Indonesia," ujarnya seraya menambahkan jika rakyat Indonesia akan turut bergabung dalam kegembiraan perayaan ataupun kekecewaan kekalahan.

Seusai menerima perwakilan FIFA dan delegasi tur Trofi Piala Dunia 2014 itu, Kepala Negara secara spontan juga mengajak wartawan melakukan pertandingan sepakbola dengan perangkat kepresidenan.